Rumah murah Pondok Dukuh Indah 5

Kabar Gembira Buat kamu yang ga sengaja kunjungi Blog ini !!!

jarang-jarang kamu bisa nemuin Harga SOUVENIR se Murahini..

karena ini kami buat sengaja buat kamu yang ga sengaja berkunjung ke Blog kami dengan ulasan kami selain dari ulasan souvenir

Nah buat kamu yang tertarik dengan Harga-harga souvenir kami, bisa langsung hubungi whatsapp kami di 081296650889 atau 081382658900

caranya screenshoot atau sertakan link url souvenir yang kamu minati pada blog ini, kirimkan kepada kami di nomer yang sudah tertera dia atas

tanpa screenshoot atau link blog kami, kemungkinan kami akan memberikan harga jual yang ada pada toko kami yang cenderung lebih tinggi tentunya

Jumat, 29 Maret 2019

Perdagangan bergotong-royong merupakan kegiatan yang dilakukan insan semenjak awal peradabannya. Sejalan dengan perkembangan manusia, cara dan sarana yang dipakai untuk berdagang senantiasa berubah. Bentuk perdagangan terbaru yang kian memudahkan penggunaannya sekarang yakni e-commerce. Secara umum, e-commerce sanggup didefinisikan sebagai segala bentuk transaksi perdagangan atau perniagaan barang dan jasa dengan memakai media elektronik.

Media elektronik yang popular dipakai ketika ini yakni internet. Perkembangan teknologi di masa mendatang, memberikan kemungkinan yang terbuka untuk penggunaan media lain selain internet. Di dalam e-commerce, para pihak yang melaksanakan kegiatan perdagangan/perniagaan hanya berafiliasi melalui suatu jaringan publik (public network) yang dalam perkembangan terakhir memakai media internet.

E-commerce yakni kegiatan-kegiatan bisnis yang menghubungkan perusahaan, konsumen dan suatu komunitas melalui transaksi elektronik serta perdagangan barang, layanan dan warta yang dilakukan secara elektronik. E-commerce dipakai sebagai transaksi bisnis antara perusahaan yang satu
dengan perusahaan lainnya, antara perusahaan dengan pelanggan (pelanggan), atau antara perusahaan dengan institusi yang bergerak dalam pelayanan publik.

 Perdagangan bergotong-royong merupakan kegiatan yang dilakukan insan semenjak awal peradabannya Komunikasi Bisnis Melalui E – CommerceSistem E-commerce sanggup diklasifikasikan kedalam tiga tipe aplikasi, yaitu :

  1. Electronic Markets (EMs),yaitu sebuah sarana yang memakai teknologi warta dan komunikasi untuk melaksanakan atau menyajikan penawaran dalam sebuah segmen pasar, sehingga pembeli sanggup membandingkan aneka macam macam harga yang ditawarkan. Dalam pengertian lain, EMs yakni sebuah sistem warta antar organisasi yang menyediakan fasilitas-fasilitas bagi para penjual dan pembeli untuk bertukar warta wacana harga dan produk yang ditawarkan. Keuntungan akomodasi EMs bagi pelanggan terlihat lebih konkret dan efisien dalam hal waktu, sedangkan bagi penjual, ia sanggup mendistribusikan warta mengenai produk dan service yang ditawarkan dengan lebih cepat sehingga sanggup menarik pelanggan lebih banyak.
  2. Elektronic Data Interchange (EDI), yakni sarana untuk mengefisienkan pertukaran data transaksi-transaksi regular yang berulang dalam jumlah besar antara organisasi-organisasi komersial. Secara formal, EDI didefinisikan oleh International Data Exchabge Association (IDEA) sebagai “transfer data terstruktur dengan format standard yang telah disepakati, yang dilakukan dari satu sistem komputer ke sistem komputer lain dengan memakai media elektronik”. EDI sangat luas penggunaaanya, biasanya dipakai oleh kelompok retail besar, ketika melaksanakan transaksi bisnis dengan para supplier mereka. EDI mempunyai standarisasi pengkodean transaksi perdagangan, sehingga organisasi komersial tersebut sanggup berkomunikasi secara eksklusif dari satu sistem komputer ke sistem komputer yang lain, tanpa memerlukan hardcopy atau faktur, sehingga terhindar dari penundaan, kesalahan yang tidak disengaja dalam penanganan berkas dan intervensi dari manusia. Keuntungan memakai EDI yakni waktu pemesanan yang singkat, mengurangi biaya, mengurangi kesalahan, respon dan pengiriman faktur yang cepat dan akurat serta pembayaran sanggup dilakukan secara elektronik.
  3. Internet Commerce, yakni penggunaan internet yang berbasis teknologi warta dan komunikasi untuk acara perdagangan. Kegiatan komersial ini, menyerupai iklan dalam penjualan produk dan jasa. Transaksi yang sanggup dilakukan di internet, antara lain pemesanan/pembelian barang dimana barang akan dikirimkan melalui pos atau sarana lain sehabis uang ditransfer ke rekening penjual. 
Penggunaan internet sebagai media pemasaran dan saluran penjualan terbukti memberikan keuntungan, antara lain :

  1. untuk beberapa produk tertentu lebih sesuai ditawarkan melalui internet;
  2. harga lebih murah mengingat membuat situs di internet lebih murah biayanya dibandingkan dengan membuka outlet retail di berbagaitempat;
  3. internet merupakan media promosi perusahaan dan produk yang paling sempurna dengan harga yang relatif lebih murah; serta
  4. pembelian melalui internet selalu akan diikuti dengan layanan pengantaran barang hingga di kawasan pemesan
Berbeda dengan transaksi perdagangan biasa, transaksi e-commerce mempunyai beberapa karakteristik yang sangat khusus, yaitu :

  1. Transaksi tanpa batas: Sebelum masa internet, batas-batas geografi seringkali menjadi penghalang suatu perusahaan atau individu yang ingin gointernational, sehingga hanya perusahaan atau individu yang bermodal besar saja yang sanggup memasarkan produknya ke luar negeri. Dewasa ini, dengan internet pengusaha kecil dan menengah sanggup memasarkan produknya secara internasional, cukup dengan membuat situs web atau dengan memasang iklan di situs-situs internet tanpa dibatas waktu (24 jam), dan tentu saja pelanggan dari seluruh dunia sanggup mengakses situs tersebut serta melaksanakan transaksi secara on line. 
  2. Transaksi anonim:Para penjual dan pembeli dalam transaksi melalui internet tidak harus bertemu muka satu sama lainnya. Penjual tidak memerlukan nama dari pembeli sepanjang pembayarannya telah diotorisasi oleh penyedia layanan sistem pembayaran yang ditentukan, pada umumnya dengan kartu kredit
  3. Produk Digital dan Non Digital: Produk-produk digital menyerupai software computer, musik dan produk lain yang bersifat digital, sanggup dipasarkan melalui internet dengan cara mendownload secara elektronik. Dalam perkembangannya obyek yang ditawarkan melalui internet juga mencakup barang-barang kebutuhan lainnya.
  4. Produk barang tak berwujud;Banyak perusahaan yang bergerak di bidang e-commerce menunjukkan barang tak berwujud (intangible) menyerupai data, software dan ide-ide yang dijual melalui internet. 
Implementasi e-commerce pada dunia industri, semakin usang semakin luas tidak hanya memberikan kemudahan dalam bisnis, tetapi juga mengubah suasana kompetisi menjadi semakin dinamis dan global. Perkembangan teknologi tidak hanya mendukung kelancaran dan keberlangsungan suatu acara bisnis, namun juga membuat industri gres dalam komunikasi bisnis.

Penerapan e-commerce, telah membuat suatu komunitas tersendiri yang dinamakan Komunitas Bisnis Elektronik (electronic business community). Komunitas ini memanfaatkan cyberspace sebagai kawasan bertemu, berkomunikasi dan berkoordinasi secara intensif dengan memanfaatkan media dan infrastruktur telekomunikasi serta teknologi warta dalam menjalankan kegiatannya seharai-hari. Seperti halnya pada masyarakat tradisional, pertemuan antara aneka macam pihak dengan bermacam-macam kepentingan secara natural telah membentuk sebuah pasar tersendiri kawasan bertemunya seruan (demand) dan penawaran (supply). Dengan perkembangan teknologi e-commerce, maka transaksi tadi sanggup dengan gampang dilakukan, sekalipun kedua pihak yang bertransaksi berada pada sisi geografis yang berbeda. Banyak orang mengasumsikan, bahwa e-commerce dan e-bisnis yakni sama. Istilah e-commerce dan e-bisnis terdengar hampir sama, tapi secara teknis bergotong-royong keduanya berbeda.

E-commerce mempunyai pengertian yang lebih sempit dibandingkan e-bisnis, dimana e-commerce yakni sub perangkat atau potongan dari e-bisnis. E-bisnis mempunyai makna yang lebih luas dan menunjuk kepada penggunaan teknologi untuk menjalankan bisnis yang memberikan hasil atau efek besar kepada bisnis secara keseluruhan. Istilah e-bisnis mengcover semua area bisnis. E-bisnis terjadi ketika perusahaan 
atau individu berkomunikasi dengan para klien atau nasabah secara e-mail, Pemasaran dilakukan melalui internet, menjual produk atau jasa melalui internet untuk promosi produk dan jasa, dan sebagainya.

Sedangkan E-commerce mengacu kepada penggunaan internet untuk belanja on line, menyerupai belanja produk atau jasa melalui internet. Sampel lainnya yakni ketika individu atau perusahaan membayar sejumlah uang melalui internet. Di masa e-bisnis, aneka macam aktivitas, mulai dari sekedar pembicaraan tekstual hingga dengan transaksi bisnis telah dilakukan melintasi batas demi batas dan zona waktu yang hampir pada ketika yang bersamaan. Dalam situasi menyerupai ini, peluang untuk aneka macam kesempatan menjalin korelasi bisnis, persahabatan ataupun lainnya terbuka lebar.

Di Indonesia, internet belum terlalu popular dipakai menjadi media interaktif bisnis, bukan hanya lantaran minimnya penetrasi infrastruktur internet ke lapisan masyarakat, tetapi juga masih banyak pelaku perjuangan yang belum memahami bagaimana mengkomunikasikan bisnis melalui jaringan teknologi mutakhir ini. Hampir semua calon konsumen di Indonesia masih mempunyai keragu-raguan (skeptis) untuk melaksanakan transaksi di jaringan toko maya ini, yang antara lain disebabkan oleh :

  1. Masalah Kepercayaan; Mayoritas konsumen di Indonesia masih belum mempercayai kebenaran sistem penjualan on line, lantaran takut tertipu disamping tidak melihat eksklusif produk yang ditawarkan.
  2. Masalah Pembayaran; lebih banyak didominasi konsumen mencurigai keamanan cara pembayaran yang dilakukannya melalui internet.
  3. Masalah Info produk; Keraguan ini timbul, lantaran calon konsumen tidak bisa melihat eksklusif barang yang dijual, sehingga selain tidak yakin dengan kualitas produk yang ditawarkan juga mencurigai kebenarannya.
  4. Mayoritas konsumen di Indonesia masih merasa lebih kondusif serta nyaman dalam bertransaksi yang dilakukan dengan cara interaksi dua arah secara langsung. 
Bisnis di dalam masa globalisasi akan diselenggarakan dalam pemberian penuh suatu kerja tim yang mempunyai kemampuan untuk memadukan :

  1. Keuletan bernegosiasi dengan wawasan (vision)
  2. Kesabaran dan keuletan hati (tenacity)
  3. Fleksibilitas dengan fokus.
Bisnis dalam masa globalisasi dilakukan dengan melintasi jarak, keanekaragaman lingkungan dan waktu secara cepat dan mudah. Untuk sanggup bersaing dan berhasil dalam lingkungan global yang dinamis, haruslah dibekali dengan kesungguhan, kemampuan dan penemuan serta selalu siap dan waspada dalam menghadapi perubahan lingkungan bisnis yang cepat.

Di masa globalisasi ini, dunia bisnis menghadapi lingkungan persaingan yang cenderung semakin turbulen. Peran komunikasi bisnis menjadi semakin sangat penting, yaitu kemampuan membaca, menafsirkan laporan dan warta dari lingkungan. Disamping kemampuan memberikan gagasan, baik verbal maupun tertulis secara sistematik.

Di masa globalisasi, keterampilan lintas budaya menjadi tuntutan dan persyaratan, berupa kemampuan berinteraksi dengan aneka macam ragam budaya, gaya administrasi / bisnis bangsa lain, maupun kerjasama tim, 
baik intern maupun dalam suatu aliansi strategis dengan kawan bisnis.Contoh : Komunikasi berbasis internet
Internet menjadi suatu media komunikasi yang memegang peranan sangat penting dalam perkembangan bisnis, secara garis besar terdapat tiga acara bisnis utama yang sanggup dikomunikasikan lewat internet :

  1. Membangun Produk.
  2. Aktivitas opersional
  3. Pelayanan Jasa, 
Berbagai acara bisnis sanggup dilakukan melalui internet, beberapa diantaranya yakni sebagai berikut :

  1. Berbagi data internal. 
  2. Rekruitmen calon pegawai. 
  3. Memperolah partner bisnis, dan pelanggan. 
  4. Menemukan warta eksternal (pihak luar). 
  5. Pembelian material dan peralatan. 
  6. Promosi produk dan jasa. 
  7. Fasilitas penunjang bagi pelanggan. 
  8. Media kerja sama dengan partner bisnis. 
  9. Publikasi perkembangan bisnis. 
Komunikasi bisnis berbasis internet, sanggup dilakukan dengan aneka macam macam cara, yaitu :

  1. Menggunakan e-mail
  2. Diskusi melalui Milist (mailing list)
  3. Membuat suatu group/komunitas
  4. Melalui video konferensi
  5. Pesan singkat 
  6. Telepon berbasis internet, dan
  7. Transfer data/dokumen

0 komentar:

Posting Komentar